BAYAN
DEWAN SYARIAH PUSAT PARTAI KEADILAN SEJAHTERA
NOMOR: 25/B/K/DSP-PKS/1430
TENTANG: SERUAN QUNUT NAZILAH
Sampai saat ini bangsa Palestina menghadapi pembantaian secara biadab oleh zionis Israel tanpa henti. Ribuan korban berjatuhan, baik anak-anak, wanita, orang tua dan penduduk sipil lainnya. Pembantaian dan kezhaliman di tengah diam dan membisunya para penguasa dunia Islam, khususnya dunia Arab. Dunia seluruhnya menyaksikan kebiadaban dan kezhaliman Zionis Israel, tetapi penjajah itu tidak bergeming dan tidak malu terus-menerus membantai umat Islam di Palestina.
Dalam suasana seperti ini ada suatu senjata yang sangat mudah tapi ampuh untuk digunakan umat Islam. Ialah berdo’a, beristighfar dan mendekatkan diri kepada Allah. Di antara bentuk do’a yang disunnahkan adalah melakukan Qunut Nazilah dan memperbanyak istighfar.
Tata Cara Qunut Nazilah
Qunut Nazilah adalah pembacaan do’a yang dilakukan umat Islam untuk menolak kezhaliman musuh-musuh Islam dan menghindarkan diri dari berbagai fitnah serta musibah. Do’a Qunut diucapkan pada saat sholat fardhu, yaitu ketika I’tidal setelah ruku’ pada rakaat terakhir. Dan Rasulullah SAW mencontohkan kepada umatnya bagaimana melakukan Qunut Nazilah. Ketika sahabat Nabi SAW yang diutus untuk mengajarkan Islam dan Alqur'an dikhianati dan dibantai oleh kaum kafir pada peristiwa yang dikenal sebagai Ba'tsul Raji' (10 sahabat) dan Bi'ru Ma'unah (70 sahabat). Rasulullah SAW melakukan Qunut Nazilah pada setiap shalat wajib sebagaimana disebutkan dalam hadits:
قَنَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَهْرًا بَعْدَ الرُّكُوعِ يَدْعُو عَلَى أَحْيَاءٍ مِنْ الْعَرَبِ
Artinya: “Rasulullah saw melakukan qunut (Nazilah) selama satu bulan setelah ruku' mendo'akan untuk kebinasaan suatu wilayah dari bangsa Arab" (Mutafaqun alaihi)
قَنَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَهْرًا مُتَتَابِعًا فِي الظُّهْرِ وَالْعَصْرِ وَالْمَغْرِبِ وَالْعِشَاءِ وَصَلَاةِ الصُّبْحِ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ إِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ مِنْ الرَّكْعَةِ الْآخِرَةِ يَدْعُو عَلَى أَحْيَاءٍ مِنْ بَنِي سُلَيْمٍ عَلَى رِعْلٍ وَذَكْوَانَ وَعُصَيَّةَ وَيُؤَمِّنُ مَنْ خَلْفَهُ
Artinya: " Rasulullah saw melakukan qunut(Nazilah) satu bulan berturut-turut dalam shalat Dhuhur, Asar, Maghrib, Isya dan Shubuh, tatkala berkata sami'allahu liman hamidah pada rakaat terakhir. Mendo'akan untuk kebinasaan perkampungan Bani Sulaim, kabilah Ri'l, Dzikwan dan 'Ushiyyah. Sahabat di belakangnya mengamini" (HR. Abu Dawud dan Ahmad)
Do’a Qunut Nazilah tetap dibaca jahar baik pada sholat jahriyah maupun sirriyah. Dan bagi imam dibolehkan membaca do’a dengan teks.
Contoh Do’a Qunut
اللّهُمَََ اهْدِنَا فِيْمَنْ هَادَيْتَ وَعَافِنَا فِيْمَنْ عَافيْتَ وَتَوَلَّنَا فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَاِركْ لَنَا فِيْمَا أعْطَيْتَ َوقِنَا بِرَحْمَتِكَ شَرَّ مَا قَضَيْتَ فاَنِكَ تَقضِي وَلا يُقضَى عَلَيْكَ وَاِنَهُ لا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلا يَعِزُّ َمنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ
اَللَّهُمَّ اِنَّا نَستَعِيْنُكَ وَنَسْتَغفِرُكَ وَلا نَكْفُرُكَ, وَنُؤْمِنُ بِكَ وَنَخْلَعُ مَنْ يَفْجُرُكَ, الَلَّهُمَّ اِيَاكَ نَعْبُدُ, وَلَكَ نُصَلِّي وَ نَسْجُدُ, وَاِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحفِدُ, نَرْجُو عَذابَكَ وَ نَخْشَى عَذابَكَ, اِنَّ عَذابَكَ الْجِدُّ ِبالْكُفَّارِ مُلحِقٌ.
اللَّهُمَّ انْصُرْ اِخْوَانَنَا الْمُسْتَضْعَفِيْنَ فِى فلِسْطِيْن, اللَّهُمَّ انْصُرْ اِخْوَانَنَا الْمُجَاهِدِيْنَ فِى فلِسْطِيْن, اللَّهُمَّ انْصُرْهُمْ نَصْرًا مُؤَزَّرًا, اللَّهُمَّ وَحِّدْ كَلِمَتَهُمْ وَسَدِّدْ رَمْيَهُمْ وَأنِْزلْ فِي ُقلُوْبِهِمُ السَّكِيْنَةَ, اللَّهُمَّ كُنْ لَهُمْ وَلِيًّا وَنَصِيْرًا, اللَّهُمَّ اِنَّهُمْ مَظلُومُونَ فَانْتَصِرْ لَهُمْ, اِنَّهُمْ ُفقرَاءُ فَأغنِهِمْ, اللَّهُمَّ ارْحَمْ مَوْتَاهُمْ وَاشْفِ جُرْحَاهُمْ وَتقبَّلْ شُهَدَاءَهُمْ, اللَّهُمَّ أيِّدْهُمْ ِبتَأييْدِكَ وَاحْفَظهُمْ ِبحِفظِكَ يَا قَويُّ يَا عَزِيْزُ.
اللَّهُمَّ مُنْزلَ الْكِتَابِ, مُجْرِيَ السَّحَابِ, سَريْعَ الْحِسَابِ, هاَزمَ الأحْزَابِ اِهْزِمِ الْيَهُودَ اْلمُعْتَدِيْنَ وَالصَّهَايَنَةَ الاِسْرَائِلِيِّيْنَ الْغاَصِبِيْنَ وَزَلْزِلْهُمْ وَعَذِّبْهُمْ عَذابًا شَدِيْدًا. اِنَّهُمْ قَدْ بَغوْا وَسَعَوْا فِى الارْض فسَادًا. اللهُمَّ فرِّقْ جَمْعَهُمْ وَشَتِّتْ شَمْلَهُمْ وَأنْزِلْ فى قلُوْبِهِمُ الرُّعْبَ. وَاجْعِلْ بَأسَهُمْ بَيْنَهُمْ شَدِيْدًا, وَ يَا مُنْتَقِمْ مِنَ الْمُجْرِمِيْنَ ِانْتَفِمْ مِنْهُمْ وَ أنْزلْ عَلَيْهِمْ بَأسَكَ الَّذِي لا يُرَدُّ عَنِ القوْمِ الْمُجْرِمِيْنَ.
اللَّهُمَّ ادْفًعْ عَنَّا الْغلاءَ وَالْبَلاءَ وَالِّربَا وَالِزّنَا وَالزَّلازِلَ وَالْمِحَنَ وَسُوْءَ الْفِتَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطنَ عَنْ بَلَدِنَا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلادِ الْمُسْلِمْينَ عَامَّة يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ
وَصَلَّى الله عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ
"Ya Allah berilah keteguhan pada kami bersama orang yang mendapat hidayah, berikanlah pada kami afiyah( kesehatan dan keselamatan) bersama orang yang engkau beri afiyah,, jadikanlah pada kami pelindung bersama orang yang Engkau lindungi, berkanlah kepada kami keberkahan dari apa yang Engkau berikan kepada kami, selamatkanlah kami dari keburukan yang Engkau telah tetapkan. Sesungguhnya Engkaulah yang memutuskan dan bukan yang diputuskan, sesungguhnya Engkau tidak menghinakan orang yang berlindung pada-Mu, Maha Suci Engkau dan Maha Agung”.
Ya Allah kami memohon pertolongan kepada-Mu, beristighfar pada-Mu dan tidak kufur pada-Mu, kami beriman pada-Mu dan berlepas dari orang yang bermaksiat kepada-Mu. Ya Allah hanya pada-Mu lah kami beribadah, shalat dan sujud, kepada Engkau kami beramal dan berusaha, kami mengharap rahmat-Mu dan takut akan adzab-Mu. Sesungguhnya adzab-Mu pasti sampai pada orang kafir. Ya Allah tolonglah saudara kami yang terdhalimi di Palestina, Ya Allah tolonglah saudara kami mujahidin di Palestina Ya Allah tolonglah mereka dengan pertolongan yang kuat, satukanlah kalimat mereka, tepatkanlah tembakan mereka, turunkanlah
kepada mereka sakinah, jadilah Engkau penolong dan pelindung mereka, Ya Allah mereka terdhalimi maka belalah mereka, mereka faqir berilah mereka kecukupan , rahmatilah orang yang meninggal di antara mereka, sembuhkanlah yang luka diantara mereka, terimalah yang mati syahid di antara mereka, ya Allah dukunglah mereka dengan dukunganMu, jagalah mereka dengan penjagaanMu, Wahai Dzat Yang Maha Kuat Maha Perkasa. Ya Allah Dzat yang menurunkan kitab, menjalankan awan, Yang Maha Cepat perhitungannya, Yang mengalahkan pasukan sekutu, kalahkan Yahudi dan goncangkanlah mereka dengan goncangan yang dahsyat. Ya Allah mereka telah kurang ajar dan berbuat kerusakan di bumi, ya Allah berantakanlah kumpulan mereka cerai beraikan mereka, lemparkan di hati mereka rasa takut. Ya Allah jadikanlah perselisihan yang sengit antar mereka, wahai Dzat Yang Maha membalas, balaslah kaum durjana, dan turunkan atas mereka siksa-Mu yang tidak bisa dielakkan oleh kaum yang zhalim."
Jakarta, 10 Muharram 1430 H
8 Januari 2009 M
DEWAN SYARI’AH PUSAT
PARTAI KEADILAN SEJAHTERA
KH. DR. SURAHMAN HIDAYAT, MA
KETUA
KETUA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar